English for Nursing Assistant: Program Penguatan Bahasa Inggris Praktis untuk Siswa SMK Kesehatan Luswed Dian
Bahasa Inggris merupakan salah satu kompetensi penting yang harus dimiliki oleh tenaga kesehatan di era globalisasi saat ini. Dalam dunia kerja, khususnya di bidang keperawatan dan asisten perawat, penguasaan Bahasa Inggris praktis sangat dibutuhkan untuk komunikasi dengan pasien asing, memahami instruksi medis berbahasa Inggris, serta mengakses literatur kesehatan internasional. Hal ini menjadi semakin penting seiring dengan meningkatnya tuntutan standar pelayanan kesehatan yang mengacu pada standar global, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
SMK Kesehatan Luswed Dian sebagai institusi pendidikan vokasi di bidang kesehatan memiliki peran strategis dalam menyiapkan lulusan yang kompeten, terampil, dan siap bersaing di dunia kerja. Namun, berdasarkan observasi awal dan hasil diskusi dengan guru serta siswa, ditemukan bahwa kemampuan Bahasa Inggris praktis siswa, khususnya dalam konteks komunikasi kesehatan, masih tergolong rendah. Kurikulum yang ada lebih banyak berfokus pada Bahasa Inggris umum, belum secara khusus menyiapkan siswa untuk situasi-situasi khas dunia keperawatan, seperti memberikan instruksi kepada pasien, mencatat kondisi medis, atau melakukan percakapan profesional dengan tenaga medis lain.
Keterbatasan media pembelajaran, minimnya praktik berbasis situasi nyata, serta rendahnya motivasi siswa dalam mempelajari Bahasa Inggris menjadi hambatan utama dalam peningkatan kompetensi tersebut. Hal ini berisiko menurunkan daya saing lulusan, baik dalam dunia kerja lokal maupun global, serta menghambat kesiapan mereka dalam mengikuti pelatihan, magang, atau bahkan bekerja di institusi kesehatan yang menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar.
Melihat urgensi tersebut, perlu dilakukan intervensi berupa program pelatihan Bahasa Inggris praktis yang kontekstual dan aplikatif, yang dirancang khusus untuk kebutuhan siswa SMK Kesehatan. Program “English for Nursing Assistant” diharapkan mampu menjembatani kesenjangan antara pembelajaran di sekolah dan kebutuhan nyata di lapangan kerja. Melalui pendekatan berbasis praktik, seperti role-play, simulasi klinis berbahasa Inggris, penggunaan modul kontekstual, dan media interaktif, program ini akan memberikan pengalaman belajar yang relevan, menyenangkan, dan berdampak langsung terhadap peningkatan keterampilan Bahasa Inggris siswa.
Dian, 28 Juli 2025
